Merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila dan ungu. Persatuan warna yang indah. Tapi dibalik indahnya warna itu mereka hanya terbentuk dari biasan warna hitam dan putih, hanya muncul setelah hujan. Hujan yang nampak pilu. Tetesan airnya selalu mengingatkanku akan hadirmu. Pada kenangan kita. Dibalik dinginnya, ia menciptakan sebuah kehangatan. Tuhan , aku yakin pati ada pelajaran yang bisa aku ambil dari semuanya.
"Sebelum suatu hal membahagiakan, hal itu pasti menyakitkan" - DCRT15
Luka, ia juga tidak mungkin selalu sakit. Lama kelamaan akan segera sembuh dan membuat kita tidak mengulangi hal yang sama.
Hujan, tak selamanya ia memilukan karena tanpa hujan tak akan ada pelangi yang indah.
Tuhan, apa ibu peri benar-benar ada? Turunkan ia ke bumi, dengan gaun indah bernuansa pelangi, menemaniku dalam sepiku Tuhan. Aku berteman sepi.
Sabtu, 04 Februari 2012
Minggu, 29 Januari 2012
Saddest Thing
Hal tersedih adalah saat aku bersedih tapi karena dihadapanmu aku mencoba untuk tidak bersedih. Bahkan ketika kamu berkata "ada apa denganmu?" akupun akan menutup mulutku, menutup mataku, menahan tangisku dan berkata "tidak ada apa-apa, aku bahagia bersamamu" dan tersenyum. Tapi mengertikah kamu betapa sakitnya aku? Mungkin belum, mungkin tak akan, atau tidak mau mengerti. Taukah kamu kenapa aku melakukan hal sedemikian rupa?
"Karena sesuatu yang belum terjadi bukan berarti tak akan pernah terjadi - DCTR15"
Aku akan berdiri, percaya, tegak, menguatkan jiwaku. Aku butuh kamu, tapi aku harus tetap rela dan bisa bila kamu pergi jauh dariku dan memaksaku hidup tanpa kamu. Ini hidupku, aku yang tentukan hari esok.
"Karena sesuatu yang belum terjadi bukan berarti tak akan pernah terjadi - DCTR15"
Aku akan berdiri, percaya, tegak, menguatkan jiwaku. Aku butuh kamu, tapi aku harus tetap rela dan bisa bila kamu pergi jauh dariku dan memaksaku hidup tanpa kamu. Ini hidupku, aku yang tentukan hari esok.
Langganan:
Postingan (Atom)